STORY OF MY LIFE
- I Have A Dream, But no Leader -
Hallo,
Perkenalkan saya sham dilahirkan oleh mama tercinta dalam keluarga kecil yang
sederhana tepatnya di kampung kecil yang sejuk Arwanop. Di Arwanop saya memulai
kehidupan dan masa kecil saya bersama keluarga dan semua orang yang hadir
mewarnai kehidupan awal saya saat itu. Saya suka bermain futsal,dengar
musik,jalan-jalan dan mendaki serta kegiatan pecinta alam lainnya sebagai anak
Mapala hehe. Oh ya guys, perkenalkan
lagi kampung Arwanop itu salah satu Kampung/Desa kecil berkecamatan Tembagapura
– Timika Papua disekitar areal pertambangan Freeport yang berada tepat di hulu
maupun hilir sungai Aroanogoung.
Pada tahun 2005 di kelas 1 SD Impres Arwanop yang berlokasi di Omponi Arwanop, saya mulai mengenal pendidikan dan bersekolah bersama teman-teman sekampung disana. Disanapun dan waktu itu saya sekolah dengan kondisi yang boleh dibilang banyak kekurangan baik tenaga pendidikan,peralatan belajar dan lainnya yang mungkin di sebabkan karena akses transportasi dan kendala lainnya.
Pada tahun 2007
setelah LPMAK menyelesaikan pembangunan Asrama dan SDK Penjunan di Sp4 Timika
Papua yang sekarang dikenal sebagai Sekolah Asrama Taruna Papua, LPMAK mencari
siswa untuk ditempatkan dan disekolahkan disana jadi mereka datang ke Arwanop
dan saat itu sayapun ikut menuju ke Timika dengan menggunakan helikopter
airfast milik Freeport bersama teman-teman saya yang lain dan team dari LPMAK
setelah kami dipilih dan didaftarkan untuk sekolah disana dengan persetujuhan
orang tua kami, tepatnya bulan juli 2007 waktu itu. So bagi kalian yang belum
tahu, LPMAK yang sekarang sudah diubah jadi YPMAK (Yayasan Pemberdayaan
Masyarakat Amungme dan Kamoro) adalah Yayasan yang mengelolah dana dari
Freeport untuk masyarakat Amungme,kamoro dan lima suku lainnya di kabupaten
Mimika.
Saya mulai
belajar banyak hal seperti teman-teman lainnya di seluruh dunia di SDK
Penjunan,saya sangat senang melalui proses pendidikan di Sekolah berpola asrama
milik LPMAK dan Freeport ini waktu itu karena semua yang kami butuhkan disediakan
oleh asrama dan lembaga mulai dari pakaian,makanan,seragam dan semua kebutuhan
lainnya. Disana saya dibentuk dengan aturan dan kebiasaan baik seperti bangun
pagi,olahraga pagi ,kerja bakti,mandi pagi,ibadah,sarapan pagi,sekolah,setelah
pulang makan siang ,tidur siang,olahraga sore,mandi sore,makan
malam,belajar,ibadah dan tidur serta kegiatan lainnya. Di SDK Penjunan saya
sekolah hingga tamat pada tahun 2011 dengan nilai yang sangat memuaskan.
Pada tahun 2011
saya masuk SMP dan bersekolah di SMP N5 dan mulai bergaul dengan anak-anak luar
secara umum di lingkungan kabupaten dan ikut pengaruh luar hingga berbagai suka
dan duka saya hadapi sambil belajar, seperti menurunnya prestasi,meningkatnya
kegiatan olahraga, meninggalnya bapak saya pada tahun 2014 dan lainnya,
Pengalan SMP sampai disini dan saya lalui dengan baik dan buruknya hingga saya
tamat tahun 2014 waktu itu.
Tahun 2014,
setelah menyelesaikan SMP saya berangkat menggunakan pesawat pertama kalinya ke
Manado dan masuk di SMA Lokon St. Nikolaus Tomohon. Disana saya mulai belajar
dan ikuti proses pembelajaran,tetapi tepat bulan agustus setelah saya sekolah sebulan
di kelas reguler saya ditarik lagi untuk ikut program matrikulasi, dengan
terpaksa saya buang 1 tahun dan sayapun sekolah dan ikuti proses di SMA lokon
hingga tamat Tahun 2017 sebagai angkatan 14 (Forte) di Lokon.
Sekarang saya
lagi kuliah dan melalui proses di Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga……………….................................................
Komentar
Posting Komentar